wartawan singgalang

Senin, 28 April 2014

DPT Pileg Jadi DPS Pilpres Golkar, NasDem dan Demokrat Pimpin DPRD Padang Pariaman

DPT Pileg Jadi DPS Pilpres
Golkar, NasDem dan Demokrat Pimpin DPRD Padang Pariaman

Padang Pariaman---Sesuai jadwal yang sudah ditetapkan KPU selaku pihak penyelenggara Pileg 9 April lalu, 11 Mei nanti nama 40 orang wakil rakyat hasil pilihan masyarakat ditetapkan. Tahapan yang selesai, baru penetapan suara yang didapatkan 12 partai politik peserta.
    Ketua KPU Padang Pariaman, Vifner kepada Singgalang, Minggu (27/4) lalu menyebutkan, dari 302.990 daftar pemilih tetap (DPT) daerah itu saat Pileg, secara resmi telah jadi daftar pemilih sementara (DPS) untuk Pilpres yang akan datang. Dari sebanyak itu, hanya 65,23 persen partisipasi pemilih yang datang ke TPS, menggunakan hak suaranya selaku warga negara.
    Hasil pleno terbuka rekap suara yang dilakukan pekan lalu, ternyata Partai Golkar keluar sebagai juara satu. Partai berlambang pohon beringin ini mampu meraup 28.517 suara atau 14,55 persen. Melihat perolehan suara yang didapatkan partai pimpinan Aburizal Bakrie ini di empat Dapil, dipastikan Golkar dapat lima kursi. Caleg Golkar yang dipastikan duduk itu; H. Faisal Arifin Rangkayo Majo Basa, Zuardin (Dapil I), Syafrizal (Dapil II), Desril Yani Pasha (Dapil III), dan Syahrul Datuak Lung (Dapil IV).
    Sedangkan juara dua direbut Partai NasDem. Partai yang mengusung gerakan perubahan ini mampu membuat kejuatan yang sangat luar biasa ditengah dinamika politik Padang Pariaman. Partai pimpinan Surya Paloh ini mendapatkan 20.709 suara atau 10,57 persen. Dari peta suara yang dirangkum, dipastikan pula partai ini mengirim wakilnya sebanyak lima orang. Kelima caleg-nya yang melenggang ke DPRD daerah itu; Kamarsam (Dapil I), Alfa Edison (Dapil II), Mothia Azis Datuak Nan Basa dan Suhardiman (Dapil III), Munafestoni (Dapil IV).
    Urutan ketiga diambil Partai Demokrat. Partai yang saat ini di pimpin Presiden SBY ini agaknya harus puas dengan posisi demikian, meskipun Pileg 2009 Partai Demokrat juara satu di Padang Pariaman dan di nasional. Dukungan yang didapatkan Demokrat pada Pileg 9 April lalu sebanyak 19.847 suara atau 10,13 persen. Dengan ini, dari enam kursinya saat ini, hanya tinggal empat kursi untuk lima tahun depan. Keempat caleg Demokrat yang dapat dukungan itu; Zul Efendi (Dapil I), Basir (Dapil II), Pepforil (Dapil III), dan Januar Bakri (Dapil IV).
    Sedangkan posisi keempat disambet PKB. Partai yang hanya dapat satu kursi pada Pileg lima tahun lampau ini, ternyata 9 April lalu PKB melaju kencang. Partai berlambang bintang sembilan, yang mengusung motto; 'membela yang benar' itu mampu mendapatkan suara sebanyak 19.689 atau 10,05 persen. Besar keberuntungan bagi partai berbasiskan Islam Ahlussunnah waljamaah ini, mampu menempatkan empat kursi nantinya. Nama caleg PKB yang duduk itu; Ali Nusir (Dapil I), Syafri CR (Dapil II), Syafrinaldi (Dapil III), dan Hasan Basri (Dapil IV).
    Berikutnya urutan lima direbut Partai Gerindra. Partai dengan lokomotif Prabowo Subianto ini dapat 19.357 suara yang setara 9,88 persen. Caleg Gerindra yang selalu mengusung pendiri partainya di setiap baliho, dan alat peraga kampanye itu adalah; Tri Suryadi (Dapil I), Ramli (Dapil II), Jempol (Dapil III), dan Happy Neldy (Dapil IV).
    PKS berada di urutan enam. Pileg 9 April, tampak perjalanan PKS stabil, dan tetap dapat empat kursi, dengan perolehan suara sebanyak 15.842 suara yang setara dengan 8,08 persen. Hebatnya, keempat caleg PKS yang beruntung itu, orang baru semua. Mereka adalah; Jon Hendri (Dapil I), Bahzar (Dapil II), Hendrawati (Dapil III), dan Suryadi Zukri Ali (Dapil IV).
    Meskipun PDI Perjuangan partai pemenang utama tingkat nasional versi hitungan cepat, di Padang Pariaman partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri ini hanya bertengger pada posisi ke tujuh. Walau demikian, PDI Perjuangan meningkat jumlah kursinya dari Pileg 2009 silam. Lewat suara sebanyak 15.079 atau 7,69 persen. Keempat caleg-nya yang duduk itu; Salman Hardani (Dapil I), M. Defriadi Datuak Rangkayo Basa (Dapil II), Zaiful Leza (Dapil III), dan Herry Syahnil (Dapil IV).
    Dibawah PDI Perjuangan adalah PPP. Partai berazaskan Islam ini dapat 14.944 suara atau 7,63 persen. Dengan posisi delapan, partai berlambang ka'bah ini mampu menambah satu kursi, yakni menjadi tiga bila dibandingkan dengan Pileg 2009. Ketiga caleg-nya yang duduk; (Dwi Warman Chan (Dapil I), Syafruddin (Dapil II), Zaldi Rajo Intan (Dapil III).     PAN sepertinya harus ikhlas pada posisi sembilan yang dapat suara sebanyak 14.772 atau 7,54 persen. Artinya, berkaca pada Pileg 2009, partai pimpinan Hatta Rajasa ini kehilangan satu kursi. Dari empat menjadi tiga. Yusalman, yang Ketua DPD PAN Padang Pariaman harus merelakan harus mengakhiri pengabdiannya di DPRD daerah itu. Ketiga caleg PAN yang akan duduk; Nasdini Indriani (Dapil II), Makmur (Dapil III), dan Bagindo Rosman (Dapil IV).
    Hanura sama dengan nomor urut partainya, yakni 10. Partai pimpinan Wiranto ini dapat 12.501 suara atau 6,38 persen. Dengan demikian, Hanura juga dapat tiga kursi. Posisi itu berkurang, karena 2009 Hanura dapat empat kursi di Padang Pariaman. Caleg Hanura yang duduk; Bastian Desa Putra (Dapil II), Sukiman (Dapil III), dan Jalius Budhi (Dapil IV).
    Posisi 11 diambil PBB. Partai ini dapat 8.562 suara atau 4,37 persen. Dan juara terakhir PKPI. Partai ini dapat 6.144 suara atau 3,14 persen. Hebatnya, suara PBB yang tinggi dari PKPI, tak bisa masuk dewan. Kursi panas terakhir itu diambil PKPI yang suaranya hanya dibawah PBB. Dengan demikian, senanglah Erfan Ganef alias Mak Itam Transport yang berhasil jadi anggota dewan terhormat, dan satu-satunya pula yang punya satu kursi di daerah itu. (damanhuri)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar