wartawan singgalang

Senin, 26 November 2012

Selain Lulusan Terbaik dan Tercepat Ratih Raih Cumlaude di IM Telkom Bandung

Selain Lulusan Terbaik dan Tercepat
Ratih Raih Cumlaude di IM Telkom Bandung

Lubuk Alung---Pendidikan yang disertai dengan harapan berprestasi merupakan impian semua orang yang tengah menimba ilmu. Hal ini dibuktikan oleh seorang anak Nagari Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman; Ratih Stassia Wulandari. Dia berhasil meraih prestasi cumlaude, dan menerima dua penghargaan sebagai wisudawati lulusan terbaik dan tercepat di Jurusan Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan Informatika, Institut Manajemen Telkom Bandung.
    Alumni SMP N 1 Lubuk Alung dan SMA N 2 Padang ini mempersembahkan sebuah prestasi dan kebanggaan bagi Kabupaten Padang Pariaman, kampung halamannya sendiri, karena berhasil lulus dengan predikat cumlaude dan menjadi lulusan terbaik pula, dengan IPK tertinggi serta lulusan tercepat. Dia berhasil menyelesaikan pendidikan S1-nya hanya dalam masa waktu tiga tahun dua bulan pada Prodi Manajemen Bisnis Telekomunikasi dan Informatika Bandung tersebut.
    Penghargaan itu disampaikan langsung oleh Rektor Institut Manajemen Telkom Bandung, Husni Amani pada acara sidang terbuka Wisuda IM Telkom, Sabtu (24/11) di Bandung. Dedek, begitu perempuan manis nan jolong gadang sehari-hari akrap disapa. Perempuan kelahiran 17 Agustus 1991 ini merupakan putri kedua dari pasangan berbahagia, Dr. Irwandi Sulin (dosen Unitas Padang) dengan Tuti Yurneti, guru SMA Negeri I Lubuk Alung.
    Dedek manamatkan SD dan SMP di kampungnya sendiri, Lubuk Alung. Setelah itu dia memilih sekolah SMA di Kota Padang, tepatnya SMA N 2. Memang dia terbilang anak yang hebat. Buktinya, prestasi dia sudah tampak ketika mengikuti ujian SPMB tahun 2009, mengikuti ujian di enam program saringan masuk dan diterima di lima perguruan tinggi, yaitu ITB, Unpad, President University, Bakrie Institute, dan IM Telkom. Akhirnya Dedek memilih IM Telkom sebagai tujuan akhir. Pertimbangannya ketika mengikuti IM Telkom dengan pemikiran, bahwa telekomunikasi dan informatika merupakan salah satu icon masa depan dunia. Hal ini memicu pemikirannya untuk memilih IM Telkom demikian.
    "Rupanya pilihan ini tidak salah. Buktinya, dengan keseriusan dalam mengikuti perkuliahan dia pun meraih berbagai penghargaan yang diterimanya pada hari kelulusan tersebut. Saya berharap pada semua sahabat dan rekan-rekan, marilah bersama kita buktikan bahwa kita sebagai putra daerah Sumatra Barat mempunyai kemapuan dalam memberikan prestasi yang tinggi dibidang pendidikan," kata dia saat ditanya Singgalang.
    Dia melihat, keyakinan pelajar urang awak tidak kalah bersaing dengan daerah lainnya di nusantara ini. Keyakinan akan mengantarkan orang yang menjalaninya dengan kebanggaan untuk daerahnya sendiri. Ternyata urang awak mempunyai kemampuan maksimal juga untuk meraih pretasi. Selama ada kemauan dan kerja keras yang menciptakan kebanggaan bagi seseorang, maka disitu terbentang pula jalan yang lancar dalam meraihnya.
    Dedek juga mengatakan, salah satu motivasi untuk menjadi yang terbaik tak lain adalah sang kakaknya yang sedang menempuh pendidikan S2 di IPB Bogor, Jawa Barat dan adiknya, Teguh Yassi Akasyah Putra yang juara III karya ilmiah UKM ITB tahun 2011 lalu, dan juara satu essay ITB beberapa waktu lalu. Kini, adiknya itu sedang menempuh pendidikan di ITB Bandung.
"Prinsipnya adalah; kenapa orang lain bisa. Tentu ada kiatnya. Yang perlu kita lakukan hanyalah menjalani kiat itu dengan serius. Terus berusaha dan berdoa. Kesuksesan dalam menempuh pendidikan adalah sebuah dorongan dan penghargaan, terutama bagi orangtua, guru dan teman-teman. Saya berharap, kedepannya kita bisa bersama untuk meraih prestasi, yang pada akhirnya membawa harum nama daerah kita sendiri," ujarnya. (damanhuri)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar