Dimata Ustad Yusuf Mansur, Ali Mukhni Bupati yang Gigih dan Relegius
Jadikan Tabligh Akbar dan Zikir Sebagai Solusi Persoalan dan Permasalahan
Padang
Pariaman---Untuk kedua kalinya Ustad Yusuf Mansur memenuhi undangan
Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni dalam rangka tabligh akbar se-Sumatera
Barat, yang dipusatkan di Kampus Badan Pendidikan dan Pelatihan Ilmu
Pelayaran (BP2IP) di Tiram, Kecamatan Ulakan Tapakis, Senin (10/3).
Tabligh akbar yang dipadati ribuan jamaah majelis taqlim, jajaran PNS,
guru, siswa dan masyarakat Padang Pariaman itu disambut antusias.
Bupati Ali Mukhni mengatakan, digelarnya tabligh akbar se-Sumatera
Barat ini sudah lama direncanakan, dan dinantikan oleh seluruh
masyarakat. Namun, baru bisa terwujud awal Maret ini. Ali Mukhni berniat
menjadikan tabligh akbar sebagai agenda rutin setiap tahunnya selama
kepemimpinan dia. Tabligh akbar bertujuan untuk mendekatkan diri kepada
Allah SWT sehingga keimanan dan ketaqwaan kepada sang pencipta semakin
sempurna.
Selain itu, Bupati Ali Mukhni berharap dengan tabligh
akbar bersama doa dan berzikir itu, dijauhkan daerah itu dari segala
bentuk bencana. Sebagaimana diketahui, Kabupaten Padang Pariaman adalan
etalase bencana di Sumatera Barat, seperti gempa, banjir, kebakaran,
puting beliung, longsor hingga ancaman tsunami.
Tabligh akbar ini
juga sebagai ajang promosi kampus BP2IP yang menjadi kebanggaan
Sumatera Barat, yang terletak di Tiram, Kecamatan Ulakan Tapakis. BP2IP
yang telah berdiri megah dan terbesar di Indonesia, dengan biaya
pembangunannya mencapai Rp1,3 trilyun ini merupakan lembaga yang akan
mencetak para pelaut tangguh, yang dibutuhkan dunia pelayaran.
"Alhamdulillah,
berkat doa dan dukungan Bapak Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan
masyarakat, telah berdiri kampus BP2IP yang sangat megah dihadapan kita.
Mega proyek ini menelan biaya Rp1,3 trilyun hingga selesai," kata
Bupati Ali Mukhni.
Bupati Ali Mukhni optimis, dengan dukungan
Gubernur Irwan Prayitno, DPRD, Muspida, perantau serta seluruh
masyarakat Padang Pariaman, akan lebih baik dan lebih maju lagi.
Berbagai fakta pembangunan telah diawali dengan dibangunnya kampus
BP2IP, pelabuhan Tiram, MAN Insan Cendikia di Sintuak, Main Stadion di
Lubuk Alung untuk persiapan PON 2024, Akademi Komunitas di Sungai Limau,
pembangunan jalan lingkar Duku-Sicincin, jalur kereta api Duku-BIM,
normalisasi sungai, penyediaan air bersih dan pemberian bantuan kepada
siswa berprestasi dan masyarakat miskin.
Pada kesempatan ini,
pemerintah dan masyarakat Padang Pariaman mengucapkan terima kasih
kepada Bapak Gubernur Irwan Prayitno dan DPRD
Sumbar yang begitu tinggi perhatiannya terhadap Kabupaten Padang
Pariaman. Bupati Ali Mukhni juga mohon doa dari seluruh jamaah agar
Padang Pariaman sukses sebagai tuan rumah Tour de Singkarak 2014 yang
diikuti 33 negara. Dimana upacara pembukaan akan dilangsungkan pada
tanggal 2 Juni nanti di Pantai Tiram. Malam hari dan kemudian esok
paginya tanggal 3 Juni dilanjutkan grand star etape pertama di Kantor
Bupati di Pasa Dama, Nagari Parit Malintang.
Gubernur Sumatera
Barat Irwan Prayitno menyambut positif diadakannya tabligh akbar yang
dihadiri ribuan jamaah se-Sumatera Barat. Irwan Prayitno juga memuji
kegigihan Ali Mukhni dalam membangun Padang Pariaman, sehingga bisa
merubah wajah Sumbar. Kehadiran ustad Yusuf Mansur diharapkan sebagai
solusi berbagai persoalan dan permasalahan yang terjadi di daerah ini,
termasuk bencana kabut asap yang semakin memprihatinkan beberapa bulan
terakhir.
Ustad Yusuf Mansur
dalam tausyiahnya, menceritakan kenangannya saat menghadiri tabligh
akbar tahun 2011 lalu di tempat yang sama. Saat itu jalannya masih
berlobang, belum diaspal dan Kampus BP2IP berdiri. Namun tahun 2014 ini,
telah banyak berubah. Jalan dari BIM ke Tiram sudah diaspal dan Kampus
BP2IP juga berdiri megah dan indah.
"Dulu ketika tahun 2011,
jalannya belum bagus. Banyak lobangnya dan kampus BP2IP belum ada. Namun
Sekarang sudah banyak berubah. Jalannya sudah diaspal dan berdiri pula
BP2IP yang megah dan jadi kebanggaan masyarakat Sumbar. Kita apreasiasi
Bapak Gubernur dan Bapak Bupati," kata Ustad yang acap nongol dilayar
kaca ini memuji Irwan Prayitno dan Ali Mukhni.
Ustad Yusuf Mansur
juga kagum dengan kepribadian Ali Mukhni yang santun, rendah hati,
religius dan pekerja keras. Dia mengaku, diberbagai media sosial seperti
twitter dan facebook, banyak yang memuji orang nomor satu di Padang
Pariaman ini. Karena
itulah muncul gagasan dari Ustad Yusuf Mansur untuk mendirikan lembaga
pendidikan Daarul Al-Quran secara patungan dengan Gubernur Irwan dan
Bupati Ali Mukhni. Sebagai langkah awal, Lembaga ini nantinya akan
merekrut siswa sebanyak satu orang perkecamatan. Padang Parisman yang 17
kecamatan, terdapat 17 siswa yang akan dididik secara intensif untuk
menghafal Quran.
Ustad Yusuf Mansur menghimbau jamaah, pentingnya
mentauhidkan Allah SWT yang diawali dengan orangtua sehingga tertanam
nilai-nilai tauhid kepada putra-putri mereka. Beliau juga menekankan,
agar umat Islam meyakini sepenuhnya kebesaran Allah SWT sebagai pemilik
alam semesta, baik bumi maupun langit. (damanhuri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar